Nirina Zubir Jadi Korban Mafia Tanah, Kombes Tubagus Bongkar Hal Ini

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat membongkar kasus mafia tanah yang dialami Nirina Zubir.
Dia mengatakan hampir 99,9 persen kasus mafia tanah melibatkan banyak profesi.
"Kasus perkara tanah tidak dikerjakan oleh satu orang, dan melibatkan berbagai macam profesi. Salah satunya adalah notaris," kata Kombes Tubagus di Polda Metro Jaya, Kamis (18/11).
Pria kelahiran 24 Juni 1970 itu lantas mengungkap alasan kasus mafia tanah melibatkan banyak orang.
Tubagus menjelaskan peralihan hak atas objek tidak begerak salah satunya melalui peran notaris.
Menurutnya, ada empat hal peralihan sertifikat tanah kepada seseorang.
"Pertama karena jual beli, kedua karena hibah, ketiga karena waris, keempat putusan pengadilan," bebernya.
Tubagus menyebut peralihan hak kepada para mafia tanah yang salah melalui peran notaris kerap melanggar standar operasional prosedur.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat membongkar keterlibatan pihak lain dalam kasus mafia tanah yang dialami Nirina Zubir.
- KOPRABU Desak Aparat Tindak Tegas Dugaan Mafia Tanah SS, Masyarakat Diminta Waspada
- Komite I DPD Apresiasi Langkah Menteri Nusron Wahid Menyelesaikan Kasus Pagar Laut
- Mendesak Audit Sistem Informasi dan Rotasi Pejabat ATR/BPN Kanwil Jawa Barat
- IPW Laporkan Penyidik Polres Kutai Barat ke Propam Mabes Polri, Begini Alasannya
- Nirina Zubir Ungkap Perubahan Setelah Ernest Cokelat Jadi Ketua RT
- PN Lubuk Linggau Vonis Dua Orang Terkait Kasus Pemalsuan Dokumen Tanah SHGU PT SKB