Nizar Zahro: RJ Lino Makin Terpojok

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Pansus Angket Pelindo II Moh Nizar Zahro mengatakan, dugaan pelanggaran yang dilakukan Direktur Utama Pelindo II RJ Lino dalam perpanjangan kontran pengelolaan Jakarta International Container Terminal (JICT) kepada perusahaan asal Hong Kong, Hutchison Ports Holding (HPH) semain kuat.
Bahkan, politikus Gerindra itu menilai posisi RJ Lino semakin terpojok ketika Pansus membongkar aturan-aturan yang dilanggar saat rapat pekan lalu.
"Dirut Pelindo II semakin terpojok karena jelas banyak aturan yang dilanggar dalam perpanjangan kontrak JICT kepada HPH," kata Nizar di gedung DPR Jakarta, Senin (7/11).
Klaim Lino yang menyebut saham Pelindo II mayoritas dari HPH di JICT ternyata tidak terbukti legalitasnya. Faktanya, hingga saat ini saham HPH tetap mayoritas, yakni 51 persen dan Pelindo II 48,90 persen, dan Kopegmar 0,10 persen.
"Dirut Pelindo II dan Dirut PT JICT telah mengakui di depan rapat pansus tentang perubahan saham PT JICT , karena tidak ada perubahan sesuai peraturan kepala BKPM NO 14 tahun 2015 poin 3 F No 1,2,3. Semua data baik itu RUPS PT JICT, Keputusan sirkular tanggal 7 juli 2015 menunjukkan bahwa komposisi saham tidak berubah," tegas Nizar. (fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota Pansus Angket Pelindo II Moh Nizar Zahro mengatakan, dugaan pelanggaran yang dilakukan Direktur Utama Pelindo II RJ Lino dalam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gus Khozin Kritik Tugu Titik Nol IKN yang Viral di Medsos
- Tuntut Keadilan, Ratusan Kader Gerindra Banggai Gelar Aksi di Polres
- Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi Bakal Direshuffle?
- Isu Matahari Kembar Diredakan Muzani, Bukan Dasco Apalagi Hasan Nasbi, Tumben
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya