Nobar Tjoet Nja’ Dhien, Gus AMI: Ekonomi Masyarakat Harus Bangkit
Ketua Tim Pengawasan Penanganan Bencana Covid-19 DPR ini mengatakan dalam kondisi seperti sekarang, sangat penting untuk menumbuhkan optimisme masyarakat. Pandemi setahun lebih ini menyebabkan banyak kalangan masyarakat yang benar-benar terpukul. Ada yang usahanya gulung tikar terutama usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), pemutusan hubungan kerja (PHK) maupun pengurangan upah.
Gus AMI mengatakan di beberapa perusahaan terpaksa mengurangi pekerjanya karena proses produksi terhenti atau berkurang. Gedung bioskop misalnya, karena tidak ada pengunjung maka pekerjanya juga tidak bisa bekerja seperti dalam kondisi normal.
“Maka inilah saatnya kita bangkit, kembali beraktivitas seperti semula dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan. Ini penting karena pandemi ini menuntut kita untuk benar-benar disiplin,” kata Gus AMI.
Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga mengingatkan kepada para pengelola tempat-tempat umum untuk mematuhi aturan protokol kesehatan. Seperti bioskop, mal, tempat-tempat wisata.
”Jangan seperti di Ancol saat lebaran kemarin yang nyaris tidak terkontrol. Menurut saya tempat wisata harus tetap buka, namun dengan pembatasan-pembatasan. Jangan terus tanpa dibatasi, bisa berbahaya. Jaga jarak itu penting,” tutur Gus AMI.(jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Gus AMI mengajak masyarakat dan kelompok milenial menonton film Tjoet Nja’ Dhien, selain karena film ini sarat akan nilai-nilai perjuangan dan membangun optimisme.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Mengurai Solusi Kekerasan Seksual Anak
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Dita PKB: Masih Ada Pilihan Selain Menaikkan PPN Demi Menggenjot APBN
- Cucun Hadiri Kolaborasi Medsos DPR RI dengan Masyarakat Digital di Lembang
- SHP Pemprov Bali Belum Dicoret dari Daftar Aset, Wayan Sudirta DPR Minta Penjabat Gubernur Taati Hukum