Noda Dunia Pendidikan: Sekelompok Siswa Bertindak Brutal
jpnn.com - PADANG - Sekumpulan siswa SMK di Kota Padang mengeroyok siswa SMK lainnya. Ini terungkap setelah beredarnya video penyiksaan siswa SMK Taman Siswa (Tamsis) yang dilakukan oleh sekelompok siswa SMK Kosgoro Padang.
Video berdurasi 2 menit 11 detik itu ditayangkan di youtube dengan judul ”Tawuran Padang SMK Kosgoro Siksa Pelajar Tamsis”.
Dalam video tersebut terlihat belasan pelajar yang mengenakan seragam sekolah mengelilingi salah seorang pria yang sudah dilepaskan pakaiannya dan hanya memakai celana dalam.
Para siswa itu kemudian menggunting rambut siswa lawannya itu menggunakan gunting. Setelah rambutnya digunting, ada salah seorang yang berada dalam kerumunan menendangnya. Selanjutnya dia disuruh berlari mengelilingi veldrome balap sepeda yang berada di Lubukkilangan, tempat para siswa itu menyiksanya.
Usut punya usut, ternyata siswa yang disiksa itu adalah Fahrul Rozi, siswa SMK Tamsis. Ditemani ibu, kakak dan Kepsek SMK Tamsis, Jumat (29/1) dia melapor ke Polresta Padang. Namun, saat ditanya wartawan, dia enggan bicara banyak.
Dia mengatakan, dia disiksa di beberapa tempat di Padang. ”Mulanya saya dicekal di Tugudalam, lalu dibawa ke SMK Kosgoro, selanjutnya ke belakang SMKN 8 Padang. Lalu, mereka membawa saya ke Lapangan Olahraga di Cengkeh. Terakhir di Ujungtanah saya diselamatkan warga sekitar,” ujar remaja bermata cekung itu di halaman Polresta Padang, kemarin.
Sementara, Kepala SMK Tamsis enggan memberikan komentar kepada wartawan ketika ditemui di Polresta Padang, kemarin.
Menyikapi hal ini, Kabid Dikmen Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Padang, Barlius mengatakan, Disdik telah memanggil pihak SMK Kosgoro dan Tamsis, guna membahas tindak kekerasan antar pelajar di dua sekolah tersebut.
PADANG - Sekumpulan siswa SMK di Kota Padang mengeroyok siswa SMK lainnya. Ini terungkap setelah beredarnya video penyiksaan siswa SMK Taman Siswa
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut