Nominal Beasiswa Bidik Misi Naik
Selasa, 02 Agustus 2011 – 07:23 WIB

Nominal Beasiswa Bidik Misi Naik
JAKARTA - Kabar baik bagi para mahasiswa yang masuk gelombang peraih penghargaan beasiswa Bidik Misi. Setelah usulan APBN-P Kemendiknas disepakati Komisi X DPR, duit yang mengalir di kementerian semakin besar. Imbasnya, nominal beasiswa Bidik Misi tahun ini lebih besar. Lantas, kapan pencairan bidik misi ini? Mantan rektor IPB itu mengatakan beasiswa Bidik Misi segera dicairkan setelah masa kuliah tahun ajaran 2011-2012 berjalan. "Sekarang kan masih masa liburan," ujar Djoko. Secara administrasi, pihak kampus harus memastikan mahasiswa yang berasangkutan tidak mundur dulu, sebelum mencairkan beasiswa Bidik Misi.
Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendiknas Djoko Santoso menjelaskan, tahun lalu besaran beasiswa Bidik Misi adalah Rp 10 juta per mahasiswa. Tahun ini, beasiswa yang khusus untuk mahasiswa miskin dan berprestasi tersebut bertambah menjadi Rp 12,5 juta per mahasiswa. "Jumlah itu diterima setiap tahun, sampai empat tahun lama belajar," tutur Djoko.
Selain meningkatkan besaran nominal Bidik Misi, Djoko menjelaskan jumlah penerima beasiswa tersebut tahun ini juga meningkat. Tahun lalu, mahasiswa penerima bidik misi sejumlah 20 ribu. Sedangkan tahun ini, jumlah penerima meningkat menjadi 30 ribu mahasiswa. Mereka tersebar di seluruh perguruan tinggi negeri (PTN). Djoko menuturkan, masing-masing kampus memiliki kuota mahasiswa penerima Bidik Misi yang beragam.
Baca Juga:
JAKARTA - Kabar baik bagi para mahasiswa yang masuk gelombang peraih penghargaan beasiswa Bidik Misi. Setelah usulan APBN-P Kemendiknas disepakati
BERITA TERKAIT
- 28 PTN Top Siapkan 17.909 Kursi Jalur SMMPTN-Barat 2025
- Ini Tujuan Bea Cukai Kenalkan Peran dan Fungsinya Kepada Murid TK hingga SMK
- ELSA Bangun Kolaborasi Dunia Industri dan Akademik, Gelar Campus Visit ke Jogja
- Mendikdasmen Ungkap Pesan Penting Prabowo soal Kualitas Pendidikan Dasar
- Universitas Terbuka Luluskan 29 PMI di Korea Selatan
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda