Nomor Urut PDIP dari Pemilu ke Pemilu, Angka 3 Sangat Mantap
jpnn.com, YOGYAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bakal menggunakan nomor urut 3 pada Pemilu 2024.
Nomor itu pula yang dipakai parpol pimpinan Megawati Soekarnoputri tersebut saat bersaing di Pemilu 2019.
Bagi PDIP, nomor urut 3 tidak hanya memudahkan para pemilih dalam mengingat angkanya, tetapi juga memiliki makna khusus.
“Nomor urut tiga adalah salam perjuangan salam metal yang sangat melekat di hatinya rakyat,” kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, Kamis (15/12).
Politikus asal Yogyakarta itu mengatakan PDIP memaknai nomor 3 sebagai simbol Trisakti atau gagasan Proklamator RI Bung Karno tentang berdikari di bidang ekonomi; berdaulat di bidang politik; dan berkebudayaan di bidang budaya.
“Nomor tiga menunjukkan Trisakti, semangat gotong royong yang menjadi sari pati dari idelogi Pancasila. Sangat mantap,” ucap Hasto.
PDIP menggunakan nomor urut 3 bukan hanya pada Pemilu 2019 dan Pemilu 2024. Pada masa Orde Baru, Partai Demokrasi Indonesia (PDI) sebagai cikal bakal PDIP juga menggunakan nomor urut 3.
Pascareformasi, nomor urut untuk PDIP selalu berganti mengikuti hasil undian di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pada Pemilu 1999, PDIP menggunakan nomor urut 11.
PDIP akan menggunakan nomor urut 3 pada Pemilu 2024, seperti di Pemilu 2019. Menurut Hasto Kristiyanto, nomor urut untuk PDIP itu sangat melekat di hati rakyat.
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Hasto Tuding Ara Main SARA soal Pramono-Rano Didukung Anies, Prabowo Pasti Tak Suka
- Tim Hukum RIDO Kecam Persekusi yang Dialami Sukarelawannya yang Pasang Stiker