Nonton Bola Bisa Mengurangi Obesitas Pria
jpnn.com - MESKI tidak gemar melakukan olahraga, pria pada umumnya menggemari pertandingan sepak bola. Mereka memiliki tim jagoan dan dengan senang hati bangun tengah malam untuk melihat pertandingan sepak bola. Ternyata, gemar nonton bola juga bisa dijadikan sebagai salah satu upaya untuk menurunkan berat badan.
Kegemaran pria untuk menyaksikan pertandingan sepak bola membuat peneliti dari Glasgow, Skotlandia, merancang sebuah skema untuk mengatasi obesitas. Sejumlah 374 orang suporter dan penggemar sepak bola yang menderita kelebihan berat badan diundang untuk ikut serta dalam program pelatihan selama 12 minggu.
Sesi pelatihan tersebut dilakukan di klub sepak bola lokal di daerah mereka. Satu tahun kemudian, berat pria-pria itu turun dan masih lebih ringan sekitar 5 kilogram dibandingkan dengan 374 suporter bola lain yang ada dalam daftar tunggu program. Turunnya bobot mereka membuktikan bahwa program penurunan berat yang menyenangkan itu berjalan dengan baik.
Seluruh partisipan studi yang terdiri dari 748 pria diberi nasihat mengenai kiat makan yang sehat. Namun, hanya setengahnya saja yang diundang untuk menjalani sesi latihan mingguan di klub sepak bola profesional.
Menginjak minggu ke-12, para pria yang ikut serta dalam program mengalami penurunan berat badan. Ketika 12 bulan berlalu, 40 persen partisipan dapat mempertahankan penurunan berat badan, paling tidak 5 persen dari total berat badan semula.
"Manajemen berat badan dan diet sering keliru dipandang hanya sebagai isu para wanita, yang artinya (seolah) beberapa pria tidak ingin ambil bagian dalam program-program manajemen berat badan yang telah ada," kata penulis studi, Profesor Kate Hunt, seperti dilansir laman BBC News, Jumat (14/2).
Tidak hanya wanita, pria juga ingin lebih ramping. Oleh karena itu diperlukan program menajemen berat badan yang menarik dan menyenangkan untuk pria. Salah satu program menyenangkan itu adalah dengan program latihan dalam klub sepak bola.
Para pria tersebut juga menghargai kesempatan yang ada. Bagaimana mereka didorong, dilatih, dan diajari oleh pelatih klub. Menurut Hunt, di masa yang akan datang, program semacam itu memiliki potensi besar untuk dijadikan sebagai solusi atas obesitas pada pria. (fny/jpnn)
MESKI tidak gemar melakukan olahraga, pria pada umumnya menggemari pertandingan sepak bola. Mereka memiliki tim jagoan dan dengan senang hati bangun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Operasi Payudara yang Gagal Sebabkan Wanita Ini Kehilangan Satu Payudara
- Inilah Hotel Paling Mahal di Dunia, Tarif Semalam Saja di Atas Rp 32 Juta
- Komunitas Wartawan Trunojoyo Berbagi Takjil
- Rambut Anda Berkutu, Ini Cara Ampuh Membasminya
- Begini Cara Brand's Saripati Ayam Kampanye Hidup Sehat
- Ini Yang Sering Dirahasiakan Suami Pada Istri