Noordin Tiada, Filipina Gembira
Pengamat Pesimis Aksi Teror Segera Berakhir
Jumat, 18 September 2009 – 00:04 WIB
"Akan lebih baik jika polisi berhasil menangkap (Noordin) hidup-hidup. Tetapi tampaknya ini memang bukanlah pilihan," katanya. Menurut Jim, tewasnya Noordin memang menjadi pukulan telak bagi kelompok terroris. "Sayangnya, kematian Noordin tidak berarti mengakhiri terorisme di Indonesia," ulasnya.
Baca Juga:
Seperti diketahui, Kapolri Jendral Bambang Hendarso Danuri mengakui bahwa tugas Polisi belum berakhir meski Noordin sudah tewas. Sebab, masih ada beberapa nama penting yang terkait jaringan teroris, yang hingga saat ini masih buron.
Sementara itu, Australia yang warganya banyak menjadi korban dalam tragedi Bom Bali I dan II, belum menyampaikan sikap resmi. Pemerintah Australia memang telah mendapat informasi perihal tewasnya Noordin. Meski demikian Australia masih menunggu konfirmasi resmi. "Kami sedang menunggu konfirmasi resmi dari pemerintah Indonesia," ujar sang juru bicara untuk Perdana Menteri Australia.
Sedangkan juru bicara kementrian Luar Negeri Australia, Stephen Smith, menyatakan pemerintah Australia belum akan mengeluarkan pernyataan resmi terkait tewasnya Noordin hingga Jumat pagi ini. (ara/JPNN)
JAKARTA - Tanggapan positif atas kematian Noordin M Top tak hanya terlontar di Indonesia. Tewasnya Noordin ternyata juga ditanggapi positif di luar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PPI Munich Gelar Sports and Culinary Festival Perdana di Munich
- Terima Kekalahan, Kamala Harris Berharap Amerika Tak Menuju Era Kegelapan
- Donald Trump jadi Presiden AS Alamat Bahaya Buat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Invasi Rusia Makin Brutal, Pengamat Soroti Penderitaan Warga Sipil Ukraina
- Donald Trump Menang, Israel Bakal Makin Brutal di Timur Tengah
- Dipastikan Menang Pilpres, Donald Trump Berjanji Akan Menyembuhkan Amerika