Nova Widianto Hengkang ke Malaysia, PBSI Berkomentar Begini

jpnn.com, JAKARTA - Induk organisasi bulu tangkis Indonesia (PBSI) akhirnya buka suara perihal hengkangnya Nova Widianto ke Malaysia.
Pelatih sektor ganda campuran itu diketahui sudah menulis surat pengunduran dirinya sejak 1 Desember 2022 lalu.
Kabid Binpres PP PBSI, Rionny Mainaky menyebut tidak bisa menahan kepergian Nova ke Negeri Jiran.
Menurutnya, hal tersebut merupakan hak prerogatif seorang pelatih ingin melanjutkan karier bersama Pelatnas Cipayung atau tidak.
"Keputusan Nova untuk mengundurkan diri dari Pelatnas PBSI tersebut, merupakan hak si pelatih. PBSI tentu tidak bisa menolak,” ungkap Rionny dalam keterangan resmi.
PBSI tidak punya kuasa untuk menghalangi seorang pelatih ingin berkarier di luar pelatnas.
Oleh sebab itu, induk organisasi tepok bulu Indonesia tersebut tidak punya hak untuk menahan Nova untuk hijrah ke Malaysia.
"Kami tidak punya kuasa untuk menghalangi pelatih yang ingin mencari tantangan termasuk hijrah ke luar negeri," beber pelatih kelahiran 9 Maret 1968 itu.
Induk organisasi bulu tangkis Indonesia (PBSI) akhirnya buka suara perihal hengkangnya Nova Widianto ke Malaysia
- Anthony Ginting Absen dari All England 2025
- Rehan/Gloria Belum Puas Finis Sebagai Runner up di German Open 2025
- Rionny Mainaky Ungkap Alasan Memasangkan Kembali Rinov/Pitha
- Di Tengah Isu Efisiensi Anggaran, PBSI Memastikan Program Pelatnas Tetap Berjalan
- PBSI Apresiasi Gelar Juara Tim Beregu Campuran Indonesia di BAMTC 2025
- Jadi Sponsor Utama PBSI, BNI Apresiasi Kemenangan Para Atlet RI di China