Novel Baswedan Sentil Presiden Jokowi di Twitter
jpnn.com, JAKARTA - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menyentil Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Twitter, Sabtu (13/6).
Lewat akun Twitternya @nazaqistsha, Novel mempertanyakan proses penegakan hukum hingga tuntutan 1 tahun penjara bagi pelaku penyerangan terhadap dirinya.
"Pak Presiden @jokowi, proses penegakan hukum hingga tuntutan satu tahun terhadap penyerang saya, apakah seperti itu penegakan hukum yg bapak bangun atau ini ada rekayasa/masalah di balik proses itu? Sebaiknya bapak merespons agar ini jelas," tulis Novel.
Cuitan Novel itu telah di-Retweet lebih dari 5,9 ribu kali dan disukai 12,1 ribu warganet.
Novel juga menautkan video yang diunggah salah seorang netizen terkait respons pertama Presiden Jokowi pada 11 April 2017, atas kasus penyiraman air keras kepada Novel.
Dalam statemennya, Presiden ketujuh RI itu menilai penyerangan terhadap Novel sebagai tindakan brutal dan dirinya mengutuk keras.
Dia juga memerintahkan kepada Kapolri saat itu mencari pelakunya. (fat/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Penyidik senior KPK Novel Baswedan menyentil Presiden Jokowi terkait tuntutan 1 tahun penjara bagi pelaku penyerangan terhadap dirinya.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- GMSK Dukung KPK Dalami Keterlibatan Febrie Diansyah di Kasus TPPU SYL
- KPK Jadwal Ulang Pemeriksaan Febri Diansyah
- Pengacara Ungkap Tiga Kelemahan Jaksa Jawab Eksepsi Hasto, Silakan Disimak
- Jaksa KPK Mengakui Delik Perkara Hasto Bukan terkait Kerugian Negara
- Guntur Romli Tuduh KPK Pakai Cara Kotor untuk Ganggu Pembelaan Hasto
- Jaksa KPK Tegaskan Perkara Hasto Murni Penegakan Hukum