Novi Amalia, Model Berbikini Penabrak Tujuh Pejalan Kaki yang Tengah Pulang Kampung
Syukuran Tolak Bala, Santuni Anak Yatim
Sabtu, 17 November 2012 – 00:17 WIB
Soal syukuran tolak bala, kata Novi, itu dilakukan untuk menghilangkan bisikan-bisikan gaib yang menghantuinya. "Saya ingin sehat Mas, saya mau berobat agar bisikan itu hilang dan tidak terus mengganggu saya," bilang Novi sambil meminta izin untuk istirahat ke kamar tidurnya.
Salah satu kerabat Asmawati, Syaiful Amuan, menilai Novi sebagai sosok wanita muda penuh bakat. Dia memiliki karir di dunia modeling yang jika diasah bisa membawa nama Kota Tebingtinggi di ibu kota Jakarta.
Amuang membantah anggapan bahwa keluarga Amalia terkesan sombong. "Saya tahu kali, Pak. keluarga mereka selalu ramah dan bahkan Amalia jika pulang kampung selalu mengundang teman-teman dan kerabatnya untuk melakukan acara kekeluargaan di rumah. Kita harus bangga dengan Amalia gadis kampung yang bisa menjadi artis ibukota dan kalaulah dia tetap tinggal di kampung terus apalah jadinya," ungkap Amuan. (mag-3/jpnn)
Kasus hukum dan berbagai tekanan berat membuat Novi Amalia semakin stres. Untuk itu, dia mengajukan izin ke polisi dan RSKO (rumah sakir ketergantungan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408