Novia Widyasari Tewas Bunuh Diri, Sahroni Minta Atensi Kapolri Jenderal Listyo
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan jajaran memberikan atensi atas kematian mahasiswi bernama Novia Widyasari Rahayu (23).
Novia Widyasari sebelumnya ditemukan tewas di samping makam ayahnya diduga akibat bunuh diri, di Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto pada Kamis (2/12) sekitar pukul 15.30 WIB.
Sahroni geram lantaran Novia diduga korban pemerkosaan yang bunuh diri akibat diperkosa dan dipaksa menggugurkan kandungannya oleh kekasihnya yang merupakan oknum polisi.
"Pak Kapolri Listyo Sigit maupun Propam harus mengusut dan menghukum pelaku seberat-beratnya, dan saya pribadi akan terus mengawal kasus ini," kata Sahroni dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (4/12).
Politikus Nasdem itu mengatakan kekerasan dan kejahatan seksual yang diduga melibatkan oknum polisi itu tidak bisa ditoleransi.
Sahroni juga menyinggung makin banyaknya laporan yang menyebutkan tentang pengabaian yang dilakukan polisi terhadap pengaduan korban kekerasan seksual.
"Ini sangat tidak bisa diterima, apalagi polisi seharusnya menjadi penegak hukum yang mengayomi dan melayani masyarakat. Saya mohon sekali agar Pak Kapolri memberi perhatian tegas atas isu laporan kekerasan seksual ini," ucap Sahroni.
Politikus asal Tanjung Priok, Jakarta Utara itu juga menyoroti informasi yang menyebut bahwa korban pernah melaporkan masalahnya kepada kepolisian, tetapi tidak mendapat respons.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberi atensi atas kematian Novia Widyasari Rahayu.
- ART Berterima Kasih kepada Presiden yang Mengingatkan TNI-Polri soal Mandat Rakyat
- Presiden Prabowo Ungkap Ciri Negara yang Gagal, Oalah
- Usulan untuk DPR: Pendidikan tentang Koperasi Diajarkan Mulai dari Sekolah Dasar
- Simpatisan Gelora Laporkan Mardani PKS ke MKD: Dia Selalu Mengolok-olok
- Sahroni Minta Polresta Depok Segera Tangkap Perampok Bersenpi di Cilodong
- Komisi III Gelar RDPU Soal Misteri Pembunuhan Perantau Minang di Jakarta Timur