Novita Apresiasi PP-LIPI Gelar Rapat Pleno di Gedung DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR Novita Wijayanti mengapresiasi Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi (PP-LIPI) yang menggelar pertemuan rapat pleno secara langsung di Gedung Parlemen.
Hal tersebut diungkap Novita sejalan dengan salah satu visi-misi PP-LIPI dalam bidang politik, yakni mewujudkan perempuan mandiri, berkualitas, sejahtera dalam berkeluarga, dan berperan strategis dalam pembangunan nasional melalui program-program bidang politik.
“Saya sangat senang bisa memfasilitasi PP-LIPI untuk menggelar rapat pleno,” ujar Novita di Jakarta, Kamis (13/10).
Terlebih, ungkap Politisi Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini, PP-LIPI merupakan organisasi beranggotakan tokoh yang telah malang melintang di dunia perpolitikan nasional di antaranya Ketua Umum PP-LIPI Indah Suryadharma Ali (eks-Anggota DPR RI), Dewan Pengawas PP-LIPI Melani Leimena Suharli (eks-Anggota DPR RI), dan Wakil Ketua Umum PPLIPI bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kartika Yudhisti (eks-Anggota DPR RI).
Anggota Komisi V DPR tersebut menyampaikan harapan secara khusus kepada segenap keluarga besar PP-LIPI yang akan berlaga dalam kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang senantiasa diberikan kelancaran dan kemudahan.
“Saya mendoakan, nantinya yang ikut berlaga di Pemilu semoga dimudahkan Allah,” tutur Legislator dapil Jateng VIII ini. (jpnn)
Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR Novita Wijayanti mengapresiasi Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi (PP-LIPI).
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Hakim Tersangka Suap Sembunyikan Rp 5,5 Miliar di Kolong Kasur, MA Kena Sentil
- BPOM-BPJPH Temukan 9 Pangan Olahan Mengandung Babi, Ade Rezki Dorong Kolaborasi Pengawasan
- AS Kritik QRIS-GPN, Marwan Demokrat Minta Pemerintah Berdiri Tegak pada Kedaulatan Digital
- MA Rombak Posisi Hakim, Pimpinan DPR Singgung Pengawasan yang Perlu Ditingkatkan
- Fraksi PKB Berharap MK Tolak Gugatan Terkait PAW Anggota DPR
- Konon, ASN yang Mau Pindah ke IKN Bakal Terima Tunjangan Khusus