NTB Kecipratan Program Stimulus Fiskal DESDM

NTB Kecipratan Program Stimulus Fiskal DESDM
NTB Kecipratan Program Stimulus Fiskal DESDM
"Jadi, kegiatan Jaringan dan Gardu Induk senilai Rp 425 miliar itu untuk proyek Ikitring Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara, serta Ikitring Sulawesi, Maluku dan Papua," ungkap Sutisna.

Dijelaskannya lagi, rincian untuk Ikitring Jawa, Bali dan Nusa Tenggara itu adalah demi melanjutkan pembangunan PLTU Lombok, PLTU Atambua dan PLTU Ulumbu. Selanjutnya juga ada pembangunan Acces Road Upper Cisokan untuk PLTA Jawa Barat, serta pembangunan transmisi T/L 70 kV Bonto-Bima-Dompu, T/L 150 kV Sengkol-Kuta, Sengkol-Paokmotong-Pringgabaya, T/L 70 kV Atapupu/Atambua-GI Atambua Kefamenanu, dan T/L 70 kV Bolok-Maulafa-Naibonat-Nonohanis.

Sedangkan untuk Ikitring Sulawesi, Maluku dan Papua, masih menurut Sutisna, adalah melanjutkan pembangunan T/L 150 kV Sengkang-Sidrap, T/L 150 kV Sidrap-Maros, T/L 150 kV Maros-Sungguminasa dan T/L 150 kV Lolak-Buroko. Selain itu, juga ada alokasi untuk pembangunan Gardu Induk 150 kV Maros.

Sementara anggaran yang sebesar Rp 75 M untuk program pembangunan DME, antara lain dialokasikan untuk DME berbasis microhydro di Sumut, NTT, Papua, Papua Barat, Jabar, NTB, Jateng, Sultra, Kalsel, Lampung, serta Sulbar. Juga ada untuk DME berbasis hybrid angin dan surya/genset di Jateng dan NTT, serta DME berbasis BBN (jarak pagar) di Lampung, DIY, Jateng, Sulut, NTB dan Papua.

JAKARTA - Untuk mendorong pertumbuhan sektor riil, khususnya dalam upaya mengantisipasi krisis ekonomi global, Departemen Energi dan Sumber Daya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News