NTT jadi Langganan Persentase Ketidaklulusan UN SMP/MTs Tertinggi
Jumat, 01 Juni 2012 – 16:37 WIB
"Tahun ini tidak ada sekolah yang kelulusannya nol persen. Tapi ini baru dilihat hanya dari sisi hasil UN. Sementara, penentu kelulusan itu kan tidak hanya dari hasil UN saja, tapi masih ada faktor lainnya. Jadi, nanti kita lihat lagi perkembangannya. Kalau tahun lalu, ada 12 sekolah SMP yang satu sekolah tidak lulus semua," paparnya.
Baca Juga:
Adapun mengenai nilai rata-rata UN SMP/MTs murni tahun 2012, mantan Rektor ITS ini mengakui bahwa mengalami penurunan apabila dibandingkan dengan nilai rata-rata UN murni SMP/MTs tahun 2011. Tahun ini nilai rata-rata UN murni hanya 7,47, sedangkan tahun lalu mencapai 7,88.
"Kalau tingkat kelulusan 2011 dan 2012, mengalami peningkatan. Yakni dari 99,45 persen menjadi 99,57 persen," imbuhnya.
Nuh tetap menegaskan bahwa kelulusan UN SMP/MTs ini merupakan hasil yang benar-benar nyata dan sesuai dengan kondisi di lapangan. Sehingga, pemerintah pun mengetahui bagaimana kondisi kualitas pendidikan di Indonesia khususunya untuk jenjang SMP/MTs. "Inilah hasilnya. Hasil ini tidak akan ditutup-tutupi, dan silahkan masyarakat mengetahui dan memahami bagaimana kondisi kualitas pendidikan kita. Tentunya, sejauh ini sudah menunjukkan ke arah yang lebih baik di setiap tahunnya," pungkasnya.
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mencatat bahwa propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi propinsi yang persentase ketidaklulusan
BERITA TERKAIT
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Dukung Gerakan Literasi Heka Leka, Anies Baswedan Bicara Potensi Anak-anak Maluku
- Research Week 2024: Apresiasi Kinerja Dosen Untar Hasilkan Karya Ilmiah Berkualitas
- Adaro Donasikan Paket Seragam Sekolah Senilai Rp 2,4 Miliar untuk Anak Kurang Mampu