NTT Jadi Pusat Budidaya Cendana
Sabtu, 04 Februari 2012 – 09:26 WIB
WAINGAPU--Keputusan pemerintah pusat melalui Kementerian Kehutanan menetapkan Provinsi NTT sebagai pusat pengembangan tanaman cendana. Hal itu disampaikan Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Usaha Kehutanan Kementerian Kehutanan RI, Iman Santoso dalam kunjungannya ke Kabupaten Sumba Timur, Rabu (1/2). Dengan budidaya cendana tersebut demikian Iman Santoso, akan menghapus stigma NTT sebagai daerah yang miskin di Indonesia. “NTT sudah punya spesis tanaman khusus yakni cendana yang memiliki nilai ekonomis yang sangat tinggi dan ini harus dikembangkan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat di NTT,” tegasnya.
Menurut Iman Santoso sesaat sebelum meninjau ratusan pohon cendana yang dibudidayakan Palulu P Ndima (Ketua DPRD Sumba Timur, red) di lokasi pekarangan rumahnya. NTT khususnya Sumba merupakan daerah yang sangat potensial untuk pengembangan pohon cendana. Sebabnya demikian Iman Santoso, pihaknya mengharapkan dukungan dan motivasi pemerintah bersama DPRD Sumba Timur kepada warga untuk membudidayakan tanaman langka itu.
Baca Juga:
“Di Jawa cendana juga ditanam oleh warga tapi kualitas minyaknya jauh dari cendana asal NTT seperti dari Timor dan Sumba. Bahkan di negara Australia, pohon cendana juga sudah dibudidayakan sejak tahun 2000 dan kini sudah menjadi tanaman industri disana tapi yah itu tadi, kualitas minyak yang dihasilkan juga masih jauh dengan cendana asal NTT,” tegasnya.
Baca Juga:
WAINGAPU--Keputusan pemerintah pusat melalui Kementerian Kehutanan menetapkan Provinsi NTT sebagai pusat pengembangan tanaman cendana. Hal itu disampaikan
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah