NU Tagih Janji PKB, PPP, dan PKNU
Pernah Nyatakan Akan Usung Capes Nahdliyin
Jumat, 27 Februari 2009 – 08:03 WIB
Lantas, siapa tokoh nahdliyin yang layak dijadikan capres? Bagja tidak menyebut nama. Figur tersebut, kata dia, bisa berasal dari struktural NU, tokoh partai, intelektual, atau kiai.
Baca Juga:
Fatayat Dukung Caleg Perempuan
Pengurus Fatayat NU yang menjadi calon anggota legislatif (caleg) sejak kemarin diwajibkan nonaktif. Tujuannya, Fatayat yang merupakan organisasi sayap NU tetap menjadi institusi netral dalam pemilu dan pilpres 2009.
Instruksi tersebut dikeluarkan Ketua Umum PP Fatayat NU Maria Ulfa Anshor. "Instruksi tersebut berlaku bagi pengurus Fatayat NU se-Indonesia yang menjadi caleg untuk DPR, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, dan DPD," katanya saat konferensi pers di kantor PB NU kemarin.
Meski bersifat instruksi, PP Fatayat tidak menyiapkan sanksi organisasi bagi mereka yang melanggar. Menurut Maria, sanksi yang diterapkan adalah sanksi moral. "Dari organisasi hanya teguran. Sanksi moral justru lebih berat dirasakan," ujarnya.
JAKARTA - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) menagih janji parpol-parpol yang mengaku berbasis NU. Menurut Ketua PB NU Ahmad Bagja, parpol berbasis
BERITA TERKAIT
- Akun Medsos PJ Bupati Temanggung Diserang Warganet: Stop Cawe-Cawe
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum