Nuh Akui Peningkatan Kualitas Pendidikan Belum Signifikan
Senin, 26 November 2012 – 11:27 WIB

Nuh Akui Peningkatan Kualitas Pendidikan Belum Signifikan
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh, mengklaim bahwa kesejahteraan guru sudah mampu meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Meski begitu, kata Nuh, peningkatan kualitas tersebut belum signifikan. "Inilah aspek yang harus diberi perhatian khusus dalam rencana implementasi kurikulum 2013," tegasnya.
"Tentu iya, peningkatan kesejahteraan guru mampu meningkatkan kualitas pendidikan, meskipun belum signifikan," kata Nuh saat memimpin upacara peringatan Hari Guru ke 67 di Kementrian Pendidikan an Kebudayaan, Senin (26/11).
Baca Juga:
Nuh menyebutkan, masih ada beberapa hal yang masih harus dikembangkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, terutama dari aspek peran Guru selaku tenaga pendidik. Beberapa aspek tersebut, kata Nuh, meliputi kompetensi guru dalam pemahaman substansi bahan ajar, pedagogi, kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial.
Baca Juga:
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh, mengklaim bahwa kesejahteraan guru sudah mampu meningkatkan kualitas pendidikan
BERITA TERKAIT
- Kemendikdasmen: Tes Kemampuan Akademik Berlaku Tahun Ini untuk Kelas 12 SMA/SMK
- Universitas Bakrie Kukuhkan Prof. Dr. Siti Rohajawati Jadi Guru Besar di Bidang Knowledge Management
- Kerja Sama Universitas Indonesia dan Nusameta Demi Siapkan Keterampilan Digital
- Ada Seleksi PPPK 2024, Bukan Berarti Jumlah Guru Bertambah
- Lestari Moerdijat Tekankan Transparansi Penyaluran Beasiswa PIP Harus Dikedepankan
- Kompetisi Inovasi Teknologi Elektro Trisakti Cup 2025 Targetkan Siswa SMA Sederajat