Nuklir Korut Mengancam, Ada Panduan Untuk Warga Guam
jpnn.com, GUAM - Sejumlah negara mulai mengkhawatirkan ancaman Korea Utara yang berencana jatuhkan misil alias bom nuklir di Guam, pulau di sekitar Samudera Pasifik.
Bahkan Presiden AS Donald Trump berbicara via telepon dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping.
Dia meminta Xi bertindak terhadap Korut. Jumat (11/8) dia juga berbicara dengan Gubernur Guam Eddie Baza Calvo.
Trump memastikan bahwa Guam akan aman dan ancaman Korut justru bakal menarik turis ke wilayah tersebut.
Pernyataan itu langsung menuai kritikan, termasuk dari penduduk Guam.
Pulau yang menjadi sasaran ancaman Korut juga sudah siap siaga. Joint Information Center di Guam mengeluarkan peringatan untuk penduduk sejak Sabtu.
Tujuannya, warga Guam bersiap jika misil Korut benar-benar mendarat di wilayah mereka.
Salah satunya adalah peringatan agar tak melihat langsung pada kilatan ataupun bola api ketika misil mendarat. Sebab, hal itu bisa mengakibatkan kebutaan.
Sejumlah negara mulai mengkhawatirkan ancaman Korea Utara yang berencana jatuhkan misil alias bom nuklir di Guam, pulau di sekitar Samudera Pasifik.
- Seusai Bertemu Putin, Kim Jong Un: Rusia Sahabat & Sekutu Paling Jujur
- Pertama Kali dalam 24 Tahun, Vladimir Putin Kunjungi Korea Utara
- Korea Utara Akui Gagal Luncurkan Satelit Pengintai Militer
- Pimpin Latihan Militer, Kim Jong Un Pamerkan Rudal Ganda Superbesar
- Persiapan Perang, Kim Jong-un Pimpin Latihan Pasukan Terjun Payung Korut
- Dunia Hari Ini: Vladimir Putin Hadiahkan Mobil Mewah kepada Kim Jong Un