Nur Rizal Sebut Hanya 10 Persen Guru Siap Menjalankan Kurikulum Merdeka, Astaga!
Dia membeberkan, survei GSM membuktikan 48 persen guru mengaku siap karena kewajiban dari pemerintah, 34 persen alasannya bisa membantu proses pembelajaran. Terdapat juga 4 persen alasannya karena sarana di sekolah sudah memadai.
Ada juga kata Nur Rizal, guru di luar GSM yang menjawab belum siap menjalankan Kurikulum Merdeka. Alasannya belum mengetahui strategi mengajar yang tepat (41 persen), belum menguasai keterampilan mengajar yang dibutuhkan (32 persen).
Selain itu, alasannya keterbatasan dalam mendapatkan referensi ajar sebanyak 18 persen dan 9 persen administrasi yang rumit.
"Jadi, 76 persen sekolah siap menjalankan Kurikulum Merdeka, tetapi dari aspek gurunya hanya 10 persen yang benar-benar siap," cetusnya.
Dampaknya sambung Nur Rizal, kualitas pendidikan di Indonesia sulit terkatrol, meski sebenarnya Kurikulum Merdeka itu baik dan hampir mirip dengan GSM, tetapi filosofinya berbeda.
Dia menyebutkan banyak guru GSM merasakan pendekatan (GSM) yang dinilai paling berbeda dari Kurikulum Merdeka adalah tersedianya strategi pembelajaran, pelatihan perubahan mindset, dan wadah berbagi antarguru di komunitas.
Nur Rizal menyarankan kepada pemerintah, perlu ada pelatihan perubahan mindset, pendampingan kultur profesionalisme guru dan wadah berkolaborasi untuk saling bertukar praktik, pengetahuan. Juga pengalaman, dan berbagai strategi mengajar.
"GSM akan mampu membantu kesiapan guru dan sekolah dalam menerapkan implementasi Kurikulum Merdeka," pungkas Muhammad Nur Rizal. (esy/jpnn)
Pengamat pendidikan dan Founder Gerakan Sekolah Menyenangkan Muhammad Nur Rizal buka fakta soal kesiapan guru mengimplementasikan Kurikulum Merdeka
Redaktur : Friederich Batari
Reporter : Mesyia Muhammad
- Program Sarapan Sehat Bergizi tak Hanya untuk Anak Didik, Tetapi juga Menyasar Para Guru
- Mendikdasmen Belanja Masalah, Seluruh Guru di Indonesia Wajib Tahu, Ada soal Sertifikasi
- 5 Berita Terpopuler: Siap-Siap Perubahan Penempatan Guru PPPK, Ada yang Menolak, Ternyata
- Menjelang HGN 2024, Ini Permintaan Khusus Mendikdasmen Abdul Mu'ti kepada Guru
- Daarut Tarmizi Rayakan Khatam Al-Qur’an 30 Juz dan Sertifikasi Guru Tahfizh
- 5 Berita Terpopuler: Mendikdasmen Beri Sinyal Baik soal PPPK, Ada Regulasi Baru? tetapi Honorer Jangan Nekat ya