Nurhadi Mundur, Pemeriksaan di KPK Bakal Mulus

jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berharap mundurnya Nurhadi Abdurrachman sebagai Sekretaris Mahkamah Agung (MA) akan memudahkan penyelidikan.
Apalagi, KPK sejak Juli 2016 sudah mengeluarkan surat perintah penyelidikan untuk Nurhadi. "Harapannya akan lebih mudah jika sewaktu-waktu dimintai keterangan," kata Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati Iskak, Senin (1/8).
Menurut Yuyuk, saat Nurhadi masih menjabat, memang KPK sempat kesulitan memeriksanya. Beberapa kali pemeriksaan harus tertunda karena kesibukan Nurhadi. "Memang beberapa kali pemeriksaan tertunda karena tugas-tugas yang harus dihadiri atau diselesaikan," ungkap Yuyuk lagi.
Seperti diketahui, Nurhadi mengajukan pengunduran diri sebagai Sekretaris MA. Bahkan, sebagai pegawai negeri sipil. Nama Nurhadi menjadi perbincangan ketika KPK menangkap Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Edy Nasution karena diduga menerima suap dari pengusaha Doddy Aryanto Supeno.
Rumah dan kantor Nurhadi digeledah. Penyidik menemukan uang Rp 1,7 miliar. Nurhadi juga dicegah bepergian ke luar negeri. Namun sampai saat ini statusnya masih saksi. (boy/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berharap mundurnya Nurhadi Abdurrachman sebagai Sekretaris Mahkamah Agung (MA) akan memudahkan penyelidikan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Usulan Amnesti terhadap Napi KKB Sudah Disampaikan kepada Prabowo
- Akan Ada Verval Dokumen sebelum Tes PPPK Tahap 2, Inilah Tujuannya
- Hari Ini Presiden Prabowo Luncurkan Danantara
- PPPK 2024 Tahap 1 Menerima Gaji Perdana 4 Bulan Lagi, Sabar ya
- 10 Tahun Berdiri dengan Bangunan Seadanya, Sekolah di Ujung Garut Selatan Ini Akhirnya Direnovasi
- BMKG Meminta Warga Waspada Banjir Rob di 17 Wilayah di Indonesia, Catat Daerahnya