Nurhayati Minta Fee DPID Dibayar di Depan
Selasa, 10 Juli 2012 – 18:43 WIB
Hingga akhirnya Haris bertanya ke Nurhayati tentang persyaratan lain agar usulan DPID lolos. "Saya yang tanya. Dia (Nurhayati) bilang urus saja antara 5-6 persen. Selesaikan di depan," ucap Haris menirukan Nurhayati.
Akhirnya Fadh menyediakan uang Rp 6 miliar untuk Nurhayati. Uang itu diserahkan dalam beberapa tahap melalui Haris.
Untuk tahap pertama, Rp 2 miliar diserahkan ke Haris pada Oktober 2010 di Bank Mandiri cabang DPR RI. Uang itu oleh Haris dimasukkan ke rekening atas namanya sendiri yang baru dibuat saat pertemuan di Bank Mandiri DPR
Namun uang yang baru masuk di rekening haris itu ditarik Rp 1 miliar untuk diserahkan ke staf Nurhayati yang bernama Sefa Yolanda. "Siapa yang suruh dikasih ke Sefa?" tanya Ketua Majelis, Suhartoyo. "Bu Wa Oode yang bilang," jawab Haris.
JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadirkan Haris Surahman pada persidangan suap dan pencucian uang dengan
BERITA TERKAIT
- Cerita Saksi di Sidang Kasus Korupsi Timah, Mengaku Pernah Ditolong Harvey Moeis
- Sebagian Kota Besar di Indonesia Diguyur Hujan Lebat, BMKG Imbau Warga Waspada
- Terbit SK Panglima TNI, Mayjen Ariyo Windutomo Dilantik Jumat Pagi
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Kuburannya Akan Digali untuk Ekshumasi
- Pernyataan Presiden Prabowo Bikin Penasaran Guru Honorer Non-Sertifikasi
- 5 Berita Terpopuler: Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK, Ada yang Cawe-Cawe, Dinilai Sangat Merusak