Nurpati Lontarkan Tantangan di Mabes Polri

Nurpati Lontarkan Tantangan di Mabes Polri
Nurpati Lontarkan Tantangan di Mabes Polri
Yang jelas, sambung perempuan berjilbab itu, pihaknya sejak awal tidak tahu menahu mengenai adanya surat palsu tersebut. Sebab, Nurpati baru mengetahui adanya surat palsu tersebut dua minggu setelah pleno penetapan caleg terpilih di KPU. 

Saat itu, MK memberitahukan bahwa surat yang digunakan dalam pleno itu palsu. Dari informasi MK itulah hasil rapat pleno direvisi kemudian berujung pada pelantikan politisi Gerindra Mastariyani Habie sebagai anggota DPR dari daerah pemilihan Sulawesi Selatan (Sulsel) I yang sekarang dipermasalahkan itu.

"KPU sama sekali tidak tahu menahu bahwa ada surat palsu itu. Saya kira kalau tahu juga, tidak akan kita gunakan. Nah itu kita juga tidak pernah menyangka bahwa MK akan mengirim surat yang isinya berbeda terhadap satu masalah," tambahnya.(zul/jpnn)

JAKARTA — Mantan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang kini menjadi Ketua Divisi Komunikasi Partai Demokrat, Andi Nurpati, hari ini (18/7)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News