Nurul Arifin Minta Pemerintah Tegas Melawan Arogansi Tiongkok di Natuna
![Nurul Arifin Minta Pemerintah Tegas Melawan Arogansi Tiongkok di Natuna](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/08/11/nurul-arifin-foto-dokjpnncom.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR Nurul Arifin meminta pemerintah tegas dalam menyikapi pelanggaran teritorial oleh Tiongkok di perairan Natuna. Menurut dia, aroganisi Negeri Tirai Bambu tersebut harus dilawan.
“Kami (DPR) mendukung penuh ketegasan sikap Pemerintah RI dalam menghadapi Tiongkok,” ujar politikus Golkar itu, Sabtu (4/1).
Dia membeberkan, wilayah ZEE Indonesia sudah ditetapkan oleh hukum internasional berdasarkan Konvensi PBB tentang Hukum Laut atau United National Convention on the Law of the SEA (UNCLOS). Tiongkok pun telah meratifikasi kesepakatan tersebut, sehingga tidak ada alasan untuk tidak mematuhinya.
Nurul mengatakan, konsep nine dash line alias sembilan garis imajiner adalah skenario Tiongkok yang tidak melibatkan negara lain. Padahal, UNCLOS dibuat untuk mengakhiri praktik semacam itu.
“Jangan sampai ada sejengkalpun wilayah laut Indonesia yang dilanggar, diklaim negara lain. Ini tantangan untuk diplomasi Indonesia dan harga diri kita sebagai sebuah bangsa,” tandas Nurul. (dil/jpnn)
Anggota Komisi I DPR Nurul Arifin meminta pemerintah tegas dalam menyikapi pelanggaran teritorial oleh Tiongkok di perairan Natuna. Menurut dia, aroganisi Negeri Tirai Bambu tersebut harus dilawan.
Redaktur & Reporter : Adil
- Reses DPRD DKI, Alia Noorayu Laksono Serap Aspirasi Masyarakat Jakarta Timur.
- Berkah Dermawan
- Sandi Rahmat Mandela Resmi Menjabat Waketum AMPG
- Bahlil Bakal Menata Distribusi Solar Subsidi, Waketum Golkar: Beliau Siap Menghadapi Reaksi
- Bahlil Lantik Said Aldi Al Idrus Jadi Ketum PP AMPG
- DPP AMPI: Mengawal Penuh Keputusan Rakernas DPP Partai Golkar