Nyaman di Persib, Jajang Ogah Hengkang
jpnn.com - BANDUNG – Usai kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014, biasanya setiap tim berlomba-lomba untuk memburu pemain incarannya. Tak terkecuali para pemain Persib Bandung yang notabene telah berhasil meraih kampiun, pastinya mendapatkan bidikan pula dari tim lain.
Menyingung mengenai pemburuan dari tim lain, bek kiri Persib Jajang Sukmara menuturkan bakal fokus dan memprioritaskan klub kebanggaan bobotoh tersebut.
“Saya tetap prioritas ke Persib aja,” tutur Jajang ketika dihubungi via ponselnya, kemarin (18/11).
Karena dia berasal dari Bandung, pemilik nomor punggung 18 di skuat Djajang Nurdjaman ini mengaku bakal gembira bila dipertahankan dan tetap bergabung dengan Firman Utina dkk di musim depan.
“Merasa senang kalau dipertahankan, tapi enggak tahu kalau ke depannya gimana,” ujarnya.
Kendati dalam masa liburan, dia katakana tetap menjaga stamina. Ditambahkan Jajang, dia selalu meluangkan waktu untuk menjaga fisik lewat cara bergabung dengan sekolah sepak bola yang telah membesarkan namanya, yakni Saint Prima.
“Kita atlet profesional jadi harus jaga kondisi biar enggak ngedrop, biasanya saya bareng teman-teman di Saint Prima bermain bola,” jelasnya.
Selain itu, dia mengaku masa liburan ini digunakan untuk berkumpul dengan keluarga besarnya. Selain itu, pemain yang tahun lalu melepas masa lajangnya tersebut menggunakan momen liburan untuk mengasuh anaknya yang baru berumur dua bulan lebih.
BANDUNG – Usai kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014, biasanya setiap tim berlomba-lomba untuk memburu pemain incarannya. Tak terkecuali
- Klasemen Liga 1 Setelah Dewa United Vs Bali United Hanya Diwarnai Satu Gol
- 99 Virtual Race dan Ayobantu Berkolaborasi, Lomba Lari dan Donasi Makin Fleksibel
- Pertamina Eco RunFest 2024 Siap Digelar Besok, Lokasi Start di Pintu Tenggara GBK
- Nomor 1 Dunia Keok, Jojo Tembus Final China Masters 2024 & BWF World Tour Finals
- Terungkap, Inilah Kunci Kemenangan Persebaya dari Persija
- Jadwal Semifinal China Masters 2024: Sabar/Reza Ukir Rekor