Nyamuk Jantan yang Disuntikkan Bakteri Wolbachia Kawin, Begini Hasilnya
Manfaat pelepasan teknologi nyamuk ber-Wolbachia sukses dilakukan di Yogyakarta, di mana hasilnya menurunkan 77 persen kasus dengue dan penurunan fogging sebesar 83 persen di area pelepasan.
Strategi ini secara paralel dilakukan Kementerian Kesehatan untuk penanggulangan dengue secara nasional dan teknologi Wolbachia telah merupakan bagian dari inovasi program pengendalian dengue.
Maka dari itu, Riris mengatakan Kemenkes akan melanjutkan program ini di lima kota di Indonesia lainnya untuk menurunkan angka kasus DBD.
“Saat ini Kementerian Kesehatan sedang melakukan pilot projek implementasi di 5 Kota di Indonesia. Jakarta Barat, Kota Bandung, Kota Semarang, Bontang dan Kupang,” katanya.
Dukungan dari masyarakat dan pemerintah daerah juga diharapkan agar penerapan teknologi ini bisa di implementasikan untuk menurunkan kejadian kasus DBD.
Hal ini seperti peletakan ember berisi telur nyamuk yang dilakukan oleh para kader masyarakat dan LSM dengan supervisi teknis. (antara/jpnn)
Metode pelepasan nyamuk jantan dan betina ber-Wolbachia agar menghasilkan telur nyamuk dengan Wolbachia.
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
- 36 Orang di Sumsel Meninggal Akibat DBD, Waspada!
- Cegah DBD, Ribuan Keluarga Ikut Gerakan Indonesia Berantas Nyamuk
- Usir Nyamuk dengan Menggunakan 4 Jenis Tanaman Ini
- Jumlah Kasus DBD Meningkat di Wilayah ini
- Kemenkes Ungkap Fakta Mengejutkan soal Nyamuk Wolbachia & Kasus Covid-19
- Program Penyebaran Nyamuk Wolbachia Bikin Resah, Bappenas Lakukan Ini