'Nyonya Tua' Nan Cantik Makin Memikat
jpnn.com - Kota Tua Ampenan mulai bersolek. Ia nampak lebih cantik dari biasanya. Tidak heran semakin banyak pelancong yang kepicut. Lihat saja, sekarang si “nyonya tua” seperti muda kembali.
SIRTUPILLAILI, Mataram (Grup JPNN)
Tulisan Pantai Ampenan menyambut di gerbang kedatangan. Dulunya, di sini terdapat gapura berbentuk lumbung tinggi dan kaku. Kini pendangan mata terasa lebih luas, asri dengan taman kecil di depannya.
Dari pintu masuk gemuruh ombak dan sunset sudah memanggil untuk mendekat. Tempat parkir pun kini lebih rapi, ada pagar-pagar pembatas, dinding gudang bagian timur yang dulu kumuh kini dihiasi dengan gambar artepak bak dinding Candi Borobudur. Tergambar di sana kehidupan masyarakat Ampenan dengan segala akvitasnya.
Sebelum sampai ke tepi pantai, pengunjung harus melalui taman luas yang memiliki panggung pertunjukan. Arena ini kerap dijadikan tempat bermain anak-anak atau juga bisa untuk selfie-an.
Dulu di sini terdapat lapak-lapak pedagang kaki lima yang kumuh. Kini, di sepanjang lorong menuju pantai, para pedagang makanan berjejer rapi. Berbagai macam kuliner khas bisa dinikmati di sini. Mulai dari pelecing kangkung, sate ikan, ikan bakar, jagung bakar, gorengan, atau sekadar ingin menikmati kopi hitam khas Lombok, di tempatnya.
Di sepanjang pesisir pantai, terdapat hiasan batu sikat, pengunjung bisa berjalan kaki, joging sambil menikmati deburan ombak.
Di sini, pengunjung tumpah ruah, lapak-lapak yang dulu kumuh kini terlihat lebih rapi. Semua warung terbuka, tidak ada lagi lapak remang-remang atau bau minuman keras.
Kota Tua Ampenan mulai bersolek. Ia nampak lebih cantik dari biasanya. Tidak heran semakin banyak pelancong yang kepicut. Lihat saja, sekarang si
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408