Nyonya Tua Tetap Berkuasa

Milan baru mampu memecah kebuntuan pada menit ke-55 melalui gol Antonio Nocerino. Kemudian, Zlatan Ibrahimovic menggandakan keunggulan pada menit ke-64 melalui titik penalti setelah Kevin Prince Boateng dilanggar kiper Siena Zeljko Brkic di area terlarang.

"Ketika Anda tidak bermain bagus, maka kemenangan adalah pertanda bagus. Kami harusnya lebih berani pada babak pertama. Pada laga seperti ini, Anda harus cepat menyelesaikan mereka, atau harus berjuang sampai akhir," kata Massimiliano Allegri, pelatih Milan, kepada Sky Sport.

   

Di sisi lain, kubu Siena kesal dengan hukuman penalti. Mereka menilai insiden itu tidak layak penalti. "Saya berada di tribun dan bertanya kepada diri sendiri, bagaimana mungkin itu bisa penalti," ketus Massimo Mezzaroma, presiden Siena, seperti dikutip Football Italia.

"Boateng jelas-jelas telah melakukan diving dengan mengaitkan kaki ke Brkic. Itu gila. Sebelum itu wasit bekerja dengan baik. Dia tidak berada pada posisi yang pas, asisten wasit yang berada di posisi yang pas, malah melakukan kesalahan," lanjut Mezzaroma.