Oalah, Konon Ini Motif Penyebar Video Azan Jihad

jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Polda Metro Jaya telah memeriksa seorang pria berinisial H yang ditangkap lantaran menyebarkan video azan yang diganti ajakan jihad.
Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, motif pelaku menyebarkan video itu karena ingin memviralkannya saja.
"Motifnya ialah dia menyebarkan saja, tetapi spesifiknya nanti kami akan dalami," ungkap Yusri kepada wartawan, Jumat (4/12).
Alumunus Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 itu menjelaskan, pelaku mendapatkan video itu dari grup WhatsApp (WA) dengan nama Forum Muslim Cyber One News (FMCONews).
Namun, polisi belum mengetahui peran H dalam grup WA yang terbentuk pada 2017 itu. Hingga kini, polisi terus menelusuri video itu untuk mengetahui pembuatnya.
"Dia (H, red) cuma menemukan (video) di grup itu. Kami masih mendalami WA grup itu dan semuanya," kata Yusri.
Sebelumnya polisi menangkap H di kawasan Cakung, Jakarta Timur pada Kamis (3/12). Penangkapan H bermula dari laporan masyarakat soal beredarnya video yang dinilai memicu kegaduhan.
Video itu memperlihatkan sekelompok jemaah yang hendak salat. Namun, muazin mengganti
Adapun muazin mengganti lafal “hayya alashalah” menjadi “hayya ala al-jihad”. Selanjutnya H yang notabene kurir perusahaan ekspedisi menyebarkan video tersebut secara masif melalui akun @hashophasan di Instagram.
Polisi telah menjerat H dengan Pasal 28 juncto Pasal 45 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) yang ancaman hukumannya enam tahun penjara.
Selain itu, polisi juga menggunakan Pasal 156a KUHP tentang perbuatan permusuhan dan Pasal 160 KUHP tentang perbuatan menghasut.(mcr3/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Penyidik Polda Metro Jaya telah memeriksa pria berinisial H yang ditangkap lantaran menyebarkan video azan berisi seruan jihad.
Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama
- Perusahaan Travel Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Dugaan Penipuan
- Masa Penahanan Nikita Mirzani Diperpanjang hingga 40 Hari
- Alasan Polisi Perpanjang Penahanan Nikita Mirzani
- Wanita di Depok Dirampok dan Diperkosa
- Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Dibongkar Polisi, Sahroni Mengapresiasi
- Polisi Panggil Aktivis KontraS Seusai Mengeruduk Lokasi Pembahasan RUU TNI