Oalah, Ternyata Ini Penipu Bermodus Perubahan Biaya Transfer BRI & Tiket Formula E
jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri mengungkap kasus penipuan bermodus situs palsu tentang perubahan tarif transfer BRI dan pemesanan tiket Formula E Jakarta.
Pengusutan kasus itu mengarah pada para pelaku yang berinisial FI, H, dan N.
Polisi menangkap FI di Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan, pada 26 September 2022, sedangkan H dan N masih buron.
FI berperan membuat dan mengelola situs pembelian tiket Formula E dan perubahan tarif transfer BRI.
Kasubdit I Dittipidsiber Bareskrim Polri Kombes Reinhard Hutagaol mengatakan pengungkapan kasus itu bermula dari laporan Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni yang juga ketua Panitia Pelaksana Formula E Jakarta.
Menurut Reinhard, modus operandi pelaku ialah membuat situs menyerupai laman penyelenggara ajang Formula E.
"Di dalam website tersebut terdapat nomor WhatsApp untuk melakukan komunikasi chat pembelian tiket," kata Reinhard dalam jumpa pers di Bareskrim Polri, Rabu (23/11).
Komplotan penipu itu menawarkan tiket Formula E kelas Jimbaran Suite 1D seharga Rp 517 tibu.
Bareskrim Polri menangkap FI yang membuat dan mengelola situs palsu BRI dan laman penjualan tiket Formula E.
- Oknum Dosen Lakukan Pelecehan Sesama Jenis di Mataram, Sahroni Geram!
- Kasus Ustaz Dianiaya Gegara Ceramah soal Korupsi, Sahroni: Mencurigakan!
- Sahroni Apresiasi Kinerja Polri Menjaga Keamanan Malam Tahun Baru
- Pemberantasan Korupsi 2025, Sahroni: Fokus di Pengembalian Kerugian Negara
- Ini Aset Investasi Net89 yang Disita Bareskrim di Tangsel, Wow
- Viral Perundungan Siswa MTs di Pati, Sahroni Minta Pelaku Dihukum Setimpal