Obama Akui Kalah karena Rakyat Frustasi
Jumat, 05 November 2010 – 05:00 WIB
Karena itulah, Obama langsung merangkul Republik lewat pidato perdananya pasca pemilu sela Rabu petang lalu. Dia berharap, Demokrat dan Republik bisa bekerja sama dengan baik dan menyamakan visi misi demi kebaikan rakyat. "Sekarang, kekuasaan tidak hanya terletak pada satu partai saja. Maka, penting bagi kita semua untuk mewujudkan agenda bersama di bidang ekonomi dan keamanan," paparnya.
Tapi, lanjut Obama, bekerjasama dengan rival politik bukanlah hal yang mudah. Apalagi, agenda politik Demokrat dan Republik tidak sama. "Saya tidak mau berpura-pura bahwa kita pasti akan selalu bisa menjembatani perbedaan atau menyatukan pendapat. Semua itu tidak mudah. Namun, kita harus tetap saling mendukung," imbau presiden berdarah Kenya itu seperti dikutip BBC. (hep/ami)
WASHINGTON - Hasil pemilu sela Amerika Serikat (AS) yang memberikan kemenangan besar bagi Partai Republik jelas menorehkan kekecewaan di hati Presiden
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan