Obama Bilang, AS Tak Akan Perangi Islam
Minggu, 12 September 2010 – 09:04 WIB
Dalam jumpa pers di Gedung Putih Jumat lalu (10/9), Obama juga mengecam ancaman pembakaran Alquran. Obama pun mengingatkan rakyat Amerika soal perdebatan panas atas rencana pembangunan masjid dan Islamic Center di dekat Ground Zero.
Dia menyatakan bahwa warga Muslim memiliki hak yang sama dengan pemeluk agama lain untuk membangun tempat ibadah di dekat Ground Zero. Selanjutnya, Obama menyerukan toleransi di antara umat beragama di Amerika. "Kita tidak berperang terhadap Islam," cetusnya.
Selain di Pentagon, peringatan 9/11 berlangsung di New York dan Shanksville, Pennsylvania. Acara mengheningkan cipta diadakan pada pukul 08.46 dan pukul 09.03 waktu AS kemarin. Pada jam-jam itulah, pesawat yang dibajak para teroris menghantam dan kemudian meruntuhkan menara utara serta selatan WTC, New York, sembilan tahun lalu.
Obama hadir dalam upacara dan mengheningkan cipta di Pentagon. Sang istri, First Lady Michelle Obama, mengikuti upacara peringatan di Shanksville, Pennsylvania. Sedangkan Wapres Joseph Biden menghadiri upacara di Ground Zero bersama Wali Kota New York Michael Bloomberg.
WASHINGTON - Presiden AS Barack Hussein Obama kembali angkat suara soal polarisasi tajam di kalangan warganya soal Islam. Presiden kulit hitam
BERITA TERKAIT
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan