Obama: Guantanamo tak Jamin AS dari Serangan Teroris
Rabu, 01 Mei 2013 – 14:44 WIB
WASHINGTON DC - Presiden AS, Barack Obama kembali menyerukan penutupan kamp penjara militer teroris di Guantanamo, Kuba. Obama menganggap fasilitas ekstra ketat tersebut tidak dapat menjamin keamanan Amerika dari serangan teroris.
"Penjara itu tidak diperlukan untuk menjaga Amerika agar tetap aman. Itu malah menjadi alat perekrutan ekstremis dan harus ditutup," kata Obama
Barack Obama pun berjanji melakukan upaya baru guna menutup penjara di Teluk Guantanamo, Kuba, di tengah protes para tahanan yang melakukan aksi mogok makan di sana.
"Guantanamo tidak mencerminkan siapa Amerika dan justru berbahaya bagi kepentingan AS," lanjutnya seperti dilansir BBC, Selasa (30/4).
Baca Juga:
Dirinya meyakini tersangka teroris bisa menggunakan sistem peradilan sipil. Sebelumnya Kongres telah memblokir upaya untuk menutup penjara tersebut, namun Obama mengatakan akan memperbaharui diskusi dengan anggota parlemen.
WASHINGTON DC - Presiden AS, Barack Obama kembali menyerukan penutupan kamp penjara militer teroris di Guantanamo, Kuba. Obama menganggap fasilitas
BERITA TERKAIT
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan