Obama Janji Lebih Terbuka Kepada Umat Islam
Pidatonya Gabung Semangat Lincoln, Roosevelt, dan JFK
Rabu, 21 Januari 2009 – 15:33 WIB
Kemeriahan inaugurasi Obama mencapai puncaknya ketika parade berlangsung di Pennsylvania Avenue. Dipimpin rombongan Obama, arak-arakan berupa float hias yang mewakili 50 negara bagian bergerak megah dari Gedung Capitol menuju Gedung Putih. Lautan manusia menyaksikan parade besar yang mengantarkan Obama ke kediaman barunya sampai empat tahun ke depan. Di Gedung Putih, Obama dan keluarga menjadi tuan rumah untuk sepuluh jamuan resmi.
Upacara pelantikan tadi malam dan masih berlangsung pagi ini, menandai puncak karir politik alumnus SDN Menteng 01 Jakarta yang melesat. Dalam waktu kurang dari lima tahun, politikus Partai Demokrat tersebut bangkit dari senator yang sering diejek media karena "namanya yang lucu", sehingga menempati jabatan tertinggi di negara adidaya.
Kemenangan Obama banyak terbantu oleh meluasnya penyangkalan terhadap kebijakan-kebijakan Presiden George W. Bush yang meninggalkan Gedung Putih sebagai salah satu presiden AS tergagal dalam sejarah. Peringkat dukungan yang melonjak setelah serangan teroris 11 September 2001, terus merosot tajam akibat Perang Iraq, keterlambatan menangani Badai Katrina, serta krisis keuangan terakhir.
Dalam rentang kampanye 16 bulan, Obama berhasil meyakinkan rakyat Amerika. Meski dirinya relatif tidak berpengalaman, dia dapat memutar kembali roda perekonomian dan mengakhiri Perang Iraq. (AP/CNN/kim)
WASHINGTON D.C. - Tengah malam tadi presiden terpilih Barack Hussein Obama resmi menjadi presiden ke-44 Amerika Serikat (AS). Pelantikan presiden
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kebakaran Hutan di California Sudah Renggut 24 Nyawa
- Jaga Demokrasi, 60 Universitas Jerman Angkat Kaki dari X
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Gencatan Senjata Tak Berpengaruh, Tentara Israel Tetap Lakukan Pelanggaran di Lebanon
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik