Obama Minta NSA Hentikan Penyadapan Sementara Waktu
jpnn.com - Presiden Amerika Barack Obama meminta Badan Keamanan Nasional (NSA) menghentikan pengumpulan dan penyimpanan data besar-besaran percakapan telepon warganya.
Permintaan ini dilakukan Obama sebagai bentuk reaksi dari tindakan Edward Snowden. Pria yang kini jadi buronon wahid AS ini telah membocorkan ribuan dokumen kepada wartawan mengenai program pemantauan rahasia Amerika sehingga mengejutkan banyak orang di seluruh dunia.
Obama mengatakan pemerintahannya akan kembali merancang kebijakan baru mengenai pengumpulan data telepon itu selambat-lambatnya hari Jumat (28/3) saat program NSA dihentikan.
Seperti dilansir laman BBC News, Selasa (25/3), Amerika Serikat telha mewajibkan kepada provider untuk tidak menyimpan rekaman percakapan telepon lebih lama dari yang dilakukan sekarang. Rekaman itu harus pula diberikan kepada NSA sebagai informasi terbaru untuk kepentingan penyelidikan keamanan Amerika.
Pada konferensi pers di Belanda, Presiden Obama mengatakan ia yakin rencana penyadapan akan tetap dilakukan untuk mencegah serangan teroris baru terhadap Amerika. Penyadapan boleh dilakukan setelah mendapat izin dari pengadilan. (fny/jpnn)
Presiden Amerika Barack Obama meminta Badan Keamanan Nasional (NSA) menghentikan pengumpulan dan penyimpanan data besar-besaran percakapan telepon
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- AI Janus Pro Busetan DeepSeek Diklaim Lebih Canggih dari ChatGPT
- Italia Tutup Akses AI DeepSeek Buatan China, Takut Kebobolan?
- Samsung Galaxy S25 Series Hadirkan Pembaruan, Bikin Konten Makin Mudah
- Hati-Hati Penipuan Siber Selama Momen Imlek 2025, Ini Tips Pencegahannya
- Chatbot AI Buatan Tiongkok Populer di Google Play Store dan Apple App Store
- Media Sosial X Gandeng Visa Untuk Layanan X Money