Obama Siap Bertarung di Pilpres 2012
Selasa, 05 April 2011 – 06:16 WIB
Menurut Obama, dengan mengawali kampanye lebih cepat, Demokrat bisa mempersiapkan lebih banyak hal terkait pencalonannya. "Politik yang kami yakini adalah tentang kerja sama, program yang terencana dan pertemanan. Karena itulah, kampanye ini akan membutuhkan waktu yang panjang," lanjut ayah Malia dan Sasha tersebut.
Dalam kesempatan itu, Obama berjanji akan melakukan kampanye yang lebih baik dibanding 2008 lalu. Kali ini, dia akan menjangkau lebih banyak kalangan dan lebih terbuka terhadap seluruh lapisan masyarakat. Diantaranya adalah dengan melibatkan ide serta saran dan kritik dari publik. "Kami akan lebih fokus dan inovatif," tandasnya.
Dalam video singkatnya kemarin, tim kampanye Obama juga menayangkan komentar beberapa warga AS tentang presiden mereka. "Saya tidak selalu setuju dengan Obama. Tapi, saya menghormatinya sebagai presiden dan menaruh kepercayaan kepadanya," ujar Ed dari North Carolina. Sedangkan, Gladys dari Nevada yakin Obama akan kembali menang.
Sayangnya, periode kampanye Obama itu dimulai saat dukungan publik mencapai titik terendah. Dalam survei Quinnipiac University yang dipublikasikan situs Democratic Underground kemarin, apresiasi rakyat terhadap Obama hanya mencapai 42 persen. Sebanyak 48 persen sisanya mengaku kecewa dengan kinerja sang presiden dalam pemerintahan.
WASHINGTON - Jabatan Barack Obama sebagai presiden Amerika Serikat (AS) akan berakhir pada 2012. Tapi, pemimpin 49 tahun itu sepertinya masih kerasan
BERITA TERKAIT
- Puluhan Anggota Legislatif Inggris Desak Pemerintah Sanksi Israel
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif