Obama Tawari McCain Jabatan
Senin, 13 Oktober 2008 – 15:11 WIB

Obama Tawari McCain Jabatan
WASHINGTON - Kalaupun kalah dalam pemilihan presiden Amerika Serikat pada 4 November mendatang, John McCain tak perlu khawatir. Sebab, Barack Obama, sang rival, sudah siap menawarinya jabatan. Dua sumber Partai Demokrat yang dekat dengan Obama menegaskan hal itu kemarin (12/10). Tapi, tak dijelaskan persisnya jabatan apa yang ditawarkan Obama kepada politikus 72 tahun tersebut.
Dua sumber itu hanya mengatakan, jika bekerja sama dengan McCain, Obama bakal menjangkau seluruh lapisan. Obama tak menghiraukan serangan McCain dalam kampanye yang menyebutnya berkawan dengan teroris. Dia menganggap itu bukan pendapat pribadi McCain, melainkan tekanan dari penasihatnya.
Baca Juga:
"John McCain adalah orang baik, tidak diragukan lagi. Barack Obama akan mengajak dia bekerja sama," ujar salah seorang sumber kepada harian Inggris Daily Telegraph. Kerja sama serupa sebelumnya pernah dilakukan mantan Presiden Bill Clinton dan Presiden George W Bush, meskipun di antara mereka masih ada perselisihan.
Sumber yang satu lagi menyatakan, jika terpilih sebagai presiden, Obama mengatakan bahwa dia akan bekerja sama dengan orang terbaik, meskipun bukan dari Partai Demokrat. "John McCain berpengalaman. Kita akan berkumpul bersama ketika semua ini sudah berakhir," katanya.
WASHINGTON - Kalaupun kalah dalam pemilihan presiden Amerika Serikat pada 4 November mendatang, John McCain tak perlu khawatir. Sebab, Barack Obama,
BERITA TERKAIT
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Pesawat Delta Airlines Jatuh saat Mendarat di Toronto, Belasan Orang Terluka
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia
- Kabar Gembira, Hamas Siap Menyerahkan Kendali atas Gaza
- Rabi Yahudi Sebut Trump Dipilih Tuhan untuk Tegakkan Keadilan & Memerangi Islam Radikal