OCBC NISP: Tahun Ini Era Rumah Primer
jpnn.com, SURABAYA - Perbankan menggenjot kredit pemilikan rumah (KPR) pada tahun ini. Belum lama ini, OCBC NISP menurunkan suku bunga kredit untuk program fix tiga tahun.
Regional Head 9 OCBC NISP Jawa Timur, Bali, dan Nusra Jenny Hartanto mengatakan, potensi pembiayaan properti pada tahun ini diperkirakan meningkat jika dibandingkan dengan tahun lalu.
Sejalan dengan banyaknya produk baru yang diluncurkan pengembang, pembiayaan untuk perumahan primer bakal meningkat.
”Tahun ini jadi eranya rumah primer,” kata Jenny, Senin (5/2).
Rumah yang dibiayai OCBC NISP mulai harga Rp 500 juta hingga miliaran rupiah.
OCBC NISP sudah bekerja sama dengan pengembang besar di Surabaya sejak lama.
Region Head 8 OCBC NISP Surabaya dan Jatim Shirley menambahkan, hampir sebagian besar pembiayaan KPR ditujukan untuk landed house atau rumah tapak.
Sebab, untuk pembelian apartemen, kebanyakan difasilitasi pengembang dengan memberikan cicilan uang muka jangka panjang.
Perbankan menggenjot kredit pemilikan rumah (KPR) pada tahun ini. Belum lama ini, OCBC NISP menurunkan suku bunga kredit untuk program fix tiga tahun.
- Berpengalaman 19 Tahun, Safira Group Wujudkan Hunian Impian di Solo Raya
- Industri Properti Bergerak Dinamis, LPKR Memperluas Penawaran Produk Baru Harga Terjangkau
- Dukung Pembangunan Infrastruktur & Perumahan dengan Semen Hijau, SIG Ajak Semua Pihak Bersinergi
- Matahariland Akan Hadirkan Cluster Terbaru di Bandung Selatan, Lokasinya Strategis
- Senator Yakini Bang Ara Mampu Wujudkan Program 3 Juta Rumah
- LPKR Raih Pra Penjualan Rp 4,25 Triliun, Tumbuh 26 Persen Dibandingkan Tahun Lalu