Octa Buka-bukaan soal Prediksi Pasar Finansial 2024
Kar Yong Ang membeberkan bahwa skenario positif mengasumsikan perbaikan berkelanjutan dalam indikator ekonomi makro.
Inflasi akan turun drastis sehingga bank sentral akan mulai menurunkan suku bunga.
Dalam hal ini, Federal Reserve AS akan mempertahankan suku bunga hingga pertemuan bulan Juni mendatang dan kemudian melaksanakan penurunan sistemis.
Dengan demikian, pada paruh pertama 2024, permintaan ekuitas pendapatan tetap (obligasi pemerintah dan lainnya) dan ekuitas akan berkurang di tengah ketidakpastian, memprioritaskan aset defensif seperti emas dan bitcoin.
Namun, Kar Yong Ang menyebut siklus bisnis melampaui siklus ekonomi, jadi penyeimbangan kembali aset global akan dimulai pada awal Maret.
"Pemicu yang paling mungkin bagi investor adalah pertemuan Fed pada tanggal 19 dan 20 Maret bersama ringkasan proyeksi ekonomi dan informasi dari korporasi selama musim laporan keuangan," ucapnya.
Menurut Kar Yong Ang, walaupun ekonomi AS merupakan dorongan utama untuk pasar finansial global, peristiwa-peristiwa lain di seluruh dunia juga harus dipertimbangkan.
Ketika indikator ekonomi makro menjadi lebih baik, kita mungkin akan melihat pemulihan level menengah dalam aktivitas manufaktur di Eropa dan peningkatan di pasar tenaga kerja UK.
Octa menganalisis beberapa faktor penting dan membahas dua opsi pergerakan pasar finansial global pada 2024.
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Khofifah-Emil Punya Komitmen Konkret Menjadikan Jatim Episentrum Ekonomi Indonesia Timur
- Pemkot Kupang Dorong Kemudahan Investasi untuk Penyerapan Tenaga Kerja
- Garudafood Dorong Ekonomi Inklusif, Berdayakan UMKM
- Waspada Efek Luar Biasa dari Kenaikan PPN 12 Persen