Odoreader Mampu Deteksi Kanker dalam Urine
Rabu, 10 Juli 2013 – 18:30 WIB

Odoreader Mampu Deteksi Kanker dalam Urine
Para pakar menguji alat mereka dengan menggunakan 98 sample air seni, 24 di antaranya dari pria yang terkena kanker kandung kemih dan 74 dari pria mengalami gangguan kandung kencing namun bukan kanker.
Profesor Probert mengatakan hasil itu sangat memberi harapan namun ia menambahkan, "Kami perlu meneliti sampel dari pasien lain untuk menguji alat lebih lanjut sebelum dapat digunakan di rumah sakit-rumah sakit," katanya.(esy/jpnn)
LONDON--Para ilmuwan Inggris membuat alat yang dapat mendeteksi adanya kanker kandung kemih hanya melalui sampel air kencing seseorang. Alat itu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Perkuat Eksistensi, T-System Indonesia Bidik Sektor Pemerintahan Hingga Kesehatan
- Mark Zuckerberg Mengaku TikTok Sebagai Ancaman Serius Bagi Bisnis Meta
- Vivo V50 Versi Murah Meluncur di Indonesia, Sebegini Harganya
- WhatsApp Rilis Fitur Baru Untuk Paket Stiker
- Lewat Layanan Internet Gratis untuk Pendidikan, Telkomsat Wujudkan Pemerataan Digital
- Netflix Menguji Coba Fitur Pencarian Baru Berbasis OpenAI, Masih Terbatas di iOS