Ogah Bersama Partai yang Zalimi Rakyat, Wanda Hamidah Tinggalkan NasDem Pindah ke Golkar

jpnn.com, JAKARTA - Wanda Hamidah resmi bergabung dengan Partai Golkar saat momen perayaan HUT ke-58 parpol berlambang pohon beringin itu di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (20/10).
Model Gadis sampul pada 1991 itu mengaku bergabung ke Golkar karena ingin berada di partai yang tidak menzalimi.
"Saya ingin berada di partai yang memperjuangkan keadilan bagi rakyatnya. Bukan menzalimi rakyatnya," kata Wanda ditemui di Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (20/10).
Wanda melanjutkan ingin masuk partai yang mewakili rakyat di eksekutif dan legislatif berjuang menyejahterakan masyarakat.
"Bukan menyengsarakan rakyatnya," kata dia.
Wanda lantas ditanya alasan pindah ke Golkar apakah NasDem memang menzalimi rakyat. Namun, dirinya tidak menjawab secara terpirinci.
Wanda diketahui berstatus sebagai kader NasDem DKI Jakarta sebelum memutuskan masuk ke Partai Golkar.
"Engga tahu saya, no comment, tetapi teman-teman baca saja sendiri," ujar mantan wartawan televisi itu.
Wanda mengaku bergabung ke Golkar karena ingin berada di partai yang tidak menzalimi.
- Pengurus DPP Partai Hanura Akan Dikukuhkan, Benny Rhamdani: Kami Undang Presiden Hingga Kepala Daerah
- Yorrys Dukung Bahlil Menerapkan Pengelolaan Golkar Secara Modern
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Buka Pendidikan untuk Kader Muda Golkar, Bahlil Sebut Misbakhun Sosok Pemenang
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal