Ogah ke Dewan, Rini Soemarno Persilakan DPR Kunker ke BUMN
jpnn.com - JAKARTA - Surat permohonan penundaan jadwal rapat yang dilayangkan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno pada Sekretaris Jenderal DPR RI beberapa hari lalu menuai kecaman dari Anggota DPR, khususnya Komisi VI DPR, selaku mitra kerja Kementerian BUMN.
Menanggapi banyaknya kecaman tersebut, mantan menteri Perindustrian ini tak mau ambil pusing. Menurutnya, apa yang sudah dilakukan dengan melayangkan surat pada Sekjen DPR tidak menyalahi aturan. Terlebih Presiden Joko Widodo tak menampik telah menginstruksikan larangan tersebut pada para menteri.
"Ya tidak apa-apa, kan tidak ada masalah. Kita memang pada saat sekarang belum bisa dengar pendapat dengan DPR karena pada dasarnya ada beberapa isu yang belum beres seperti UU MD3 dan lain-lain," beber Rini di kantornya, Jakarta, Rabu (26/11) malam.
Kalaupun saat ini anggota DPR sudah melakukan kunjungan ke beberapa perusahaan pelat merah, hal itu dinilai Rini sah-sah saja.
"Yang DPR lakukan sekarang adalah DPR melakukan kunjungan-kunjungan ke BUMN-BUMN, ya nggak apa-apa," tandas dia. (chi/jpnn)
JAKARTA - Surat permohonan penundaan jadwal rapat yang dilayangkan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno pada Sekretaris Jenderal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Baru Dirilis Awal Januari, Andal by Taspen Telah Diunduh Lebih Dari 1 Juta Peserta
- Menteri PPPA Ingin Tingkatkan Taraf Hidup Perempuan
- Bank Mandiri Promosikan Sektor IT ke Investor Hong Kong
- Kemendes PDT akan Jalankan 12 Rencana Aksi, Salah Satunya Swasembada Pangan
- Ini Upaya Bea Cukai Memperbaiki Pelayanan dan Pengawasan Sepanjang 2020-2024
- InterSystems jadi Solusi Data Terintegrasi & GenAI untuk Institusi Kesehatan Indonesia