Ogah Stop Nyanyi, Turis AS Mati Dikeroyok

jpnn.com - HOBI menyanyi Bobby Ray Carter mengantarkannya pada ajal. Kamis (31/7) lalu, pria asal Amerika Serikat (AS) yang sedang berlibur ke Thailand itu tewas di tangan tiga musisi Longhorn Saloon.
Gara-garanya sepele. Pria 51 tahun itu tidak mau berhenti menyanyi saat tiba waktunya bagi para pemain band untuk beristirahat.
''Korban dan putranya terlibat pertikaian dengan tiga personel band setempat. Karena keinginannya untuk terus bernyanyi tidak dituruti, korban lantas meminta kembali tip yang sudah diberikan,'' kata Letkol Attapong Seanjaiwuth dari pos Polisi Wisata Kota Krabi.
Setelah adu mulut di atas panggung, imbuh dia, perselisihan berlanjut di luar Longhorn Saloon. Kemarin tiga pemain band yang identitasnya tidak disebutkan tersebut mengakui perbuatannya.
Di hadapan polisi, mereka menyebutkan bahwa serangan terhadap Carter dan Adam terjadi spontan. Terutama setelah wisatawan Negeri Paman Sam itu tidak memberikan kesempatan untuk beristirahat. Kini, setelah mengakibatkan nyawa Carter melayang, mereka jelas akan beristirahat lama dari panggung. (AFP/hep/c17/dos)
HOBI menyanyi Bobby Ray Carter mengantarkannya pada ajal. Kamis (31/7) lalu, pria asal Amerika Serikat (AS) yang sedang berlibur ke Thailand itu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi
- Bertemu Presiden Prabowo, Wakil Perdana Menteri Rusia Minta Dipermudah Hal Ini
- Indonesia dan Yordania Menyepakati 4 Perjanjian, Pendidikan Hingga Pertanian
- Ceritakan Persahabatan Puluhan Tahun dengan Prabowo, Raja Yordania: Tak Terlupakan