Oh Derawan, Kini Kau tak Sejernih Dulu Lagi
Rabu, 14 Desember 2016 – 02:19 WIB
“Visibility-nya memang rendah, sekitar dua meter saja di dalam (air),” terang Agus.
Agus menduga, kondisi ini terjadi karena limbah rumah tangga yang dihasilkan masyarakat Pulau Derawan.
Apalagi, kepadatan penduduk di Pulau Derawan terus meningkat.
“Yang ditakutkan itu, air terdapat banyak bakteri E Coli-nya, jangan sampai seperti itu,” tegasnya.
Untuk mengatasi permasalahan itu, kata Agus, perlu ada tempat penampungan limbah khusus.
“Paling tidak setiap sepuluh rumah ada penampungan sendiri. Kebetulan ada anggaran di kementerian untuk program seperti ini,” jelas Agus. (app/udi/jos/jpnn)
PULAU DERAWAN – Perairan Pulau Derawan, Kalimantan Timur kini tak seperti dulu lagi. Air jernih yang memanjakan penyelam yang menjadi ciri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB