Oh, Rupanya Ini Pemicu Harga BBM Turun
![Oh, Rupanya Ini Pemicu Harga BBM Turun](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/normal/20151223_153435/153435_977128_SPBU_dl.jpg)
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli menilai harga bahan bakar minyak (BBM) memang sudah waktunya untuk turun. Hal itu dikatakan Rizal menanggapi rencana pemerintah yang kabarnya bakal menurunkan harga BBM mulai 1 Januari 2016.
"Saya kira sih memang sudah waktunya (harga BBM turun-red) karena harga energi di dunia terus merosot," ujar Rizal di kantornya, Gedung BPPT I, Jakarta, Rabu (23/12).
Menurut Rizal, harga minyak dunia yang anjlok hingga di bawah 40 dolar AS per barel menjadi alasan kuat untuk pemerintah menurunkan harga BBM. "Itu harga terendah sepanjang 11 tahun terakhir," kata mantan kepala Bulog itu.
Alasan lainnya menurut mantan menko perekonomian era Gus Dur ini, adanya peningkatan suplai yang tidak dibarengi oleh permintaan yang berkurang akibat perlambatan ekonomi global.
"Yang juga sangat penting adalah temuan ladang minyak besar di utara Rusia. Cadangannya sangat besar sekali dan itu punya pengaruh terhadap harga minyak mentah," ulas Rizal.
Mengenai berapa besaran penurunan harga yang pantas untuk BBM di tahun 2016, pria berkacamata ini enggan menyebut nominal angka. Rizal meminta agar masyarakat bersabar menunggu pengumuman resmi dari pemerintah mengenai penurunan harga BBM. (chi/jpnn)
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli menilai harga bahan bakar minyak (BBM) memang sudah waktunya untuk turun.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Regulasi Baru Industri Perasuransian Wujudkan Stabilitas dan Kepercayaan di Tahun 2025
- Forum Ekonomi Internasional Memosisikan Indonesia Sebagai Pusat Pertumbuhan Global
- MIF 2025: Strategi Investasi dan Inovasi untuk Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
- Bea Cukai Jagoi Babang Kawal Ekspor 28,2 Ton Buah Dabai Khas Kalimantan ke Malaysia
- Harga Emas Antam Hari Ini 12 Februari Turun, jadi Sebegini Per Gram
- Bank DKI Buktikan Pertumbuhan Solid dan Fundamental Keuangan yang Makin Kuat