OJK Catat Piutang Pinjol Naik Terus

Kendati demikian, rasio antara utang dan ekuitas atau gearing ratio perusahaan pembiayaan meningkat menjadi 2,34 kali per Oktober 2024, dibandingkan pada bulan sebelumnya yang hanya tercatat sebesar 2,33 kali.
OJK juga menyatakan bahwa pihaknya mencatat pertumbuhan pembiayaan perusahaan modal ventura terkontraksi sebesar 5,6 persen yoy dengan nilai pembiayaan tercatat sebesar Rp16,32 triliun.
Pertumbuhan tersebut lebih baik dibandingkan pada September 2024 yang terkontraksi 8,1 persen yoy dengan nilai pembiayaan Rp16,25 triliun.
"Pembiayaan buy now pay later (BNPL), pertumbuhan pembiayaan meningkat sebesar 63,89 persen yoy atau menjadi Rp8,41 triliun dengan NPF gross sebesar 2,76 persen,” ucap Agusman.(antara/jpnn)
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan total outstanding (piutang) pembiayaan industri pinjol naik terus
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Aset BUMN Tak Cukup Tutupi Utang, Pengamat: Ini Tanda Bahaya Serius
- CBD PIK2 Buyback Saham Rp 1 Triliun, Laba Melejit Hampir 60%
- Pilih Mana Celengan atau Rekening Bank untuk Merencanakan Keuangan
- Asuransi Kitabisa Raih Penghargaan dari OJK
- Jimmy Masrin Siap Terbuka & Kooperatif, Kuasa Hukum: Ini Masalah Utang yang Berstatus Lancar
- Didimax Resmi Kantongi Izin Transaksi Perdagangan Derivatif dari OJK