OJK Jatim Masih Tunggu Aturan Financial Technology

Selain bisa mendukung perkembangan industri jasa keuangan, regulasi bisa memberikan jaminan perlindungan terhadap pengguna jasa atau konsumen.
’’Salah satu aturan yang akan disiapkan terkait security transaksi dan sumber daya manusia,’’ tambahnya.
Direktur Gerdhu Inkubator Teknologi Surabaya Zaenal Arifin mengungkapkan, sudah ada beberapa perusahaan start-up lokal Surabaya yang secara khusus mengembangkan fintech.
Yakni, peer to peer landing dan aplikasi bisnis berbasis akuntansi.
Dia mengakui perkembangan start-up fintech di Surabaya tidak sepesat di Jakarta.
’’Bisa jadi dari sisi market. Market di Jakarta lebih matang daripada di Surabaya,’’ ujarnya.
Namun, ke depan, sejalan dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap layanan jasa keuangan digital, perkembangan fintech terus membesar.
Angger D. Wiranata, start-up dari finalis Wirausaha Muda Mandiri, menambahkan, digitalisasi jasa keuangan dapat mendukung perkembangan perusahaan rintisan.
SURABAYA – Perbankan maupun perusahaan nonbank terus didorong mengembangkan financial technology. Termasuk perusahaan-perusahaan di Jawa Timur.
- Outlet Pegadaian Galeri 24 Diburu Masyarakat
- Perkuat Ekosistem Keuangan Digital, MODENA Pay & MNC Kapital Jalin Kemitraan Strategis
- Genap 54 Tahun, Askrindo Fokus Perkuat Bisnis dan Transformasi Digital
- Yogyakarta International Airport Jadi Mahakarya Keunggulan Semen SIG
- Kao Indonesia Bersama LIHF dan GIB Menyediakan Akses Air Bersih juga Edukasi PHBS
- Posko Arus Balik Pupuk Kaltim, Bantu Perjalanan Pemudik Kembali ke Perantauan