OJK Klaim Regulasi Minerba Dongkrak Ekspor
Rabu, 18 Januari 2017 – 02:53 WIB

Ilustrasi. Foto: JPNN
Angka itu melesat 6,42 persen dibanding tahun lalu sejumlah USD 3,27 miliar. Realisasi itu setara 19,14 persen terhadap ekspor hasil pertambangan 2016, di kisaran USD 18,14 miliar.
BPS mencatat sepanjang Desember 2016 ekspor indonesia mencapai USD 13,77 miliar.
Nominal itu meningkat dua persen dibanding bulan sebelumnya di level USD 13,5 miliar.
Angka itu terdiri dari ekspor minyak dan gas bumi (migas) sebesar USD 1,23 miliar dan ekspor non-migas USD 12,54 miliar. (far)
Badan Pusat Statistik (BPS) mengklaim, pelonggaran ekspor mineral mentah bisa mendongkrak kinerja ekspor barang-barang pertambangan.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Smelter Merah Putih PT Ceria Mulai Produksi Ferronickel
- ABM Investama Tunjukkan Resiliensi-Komitmen ESG di Tengah Tantangan Industri 2024
- Peringatan Hari Bumi 2025, PalmCo Atur Strategi untuk Percepat Net Zero Emisi
- Antisipasi Dampak Tarif Resiprokal AS, Bea Cukai Jaring Masukan Pelaku Usaha Lewat CVC
- Grinviro Hadirkan Solusi Pengolahan Air Limbah Industri Berkelanjutan di Inatex 2025
- Reklasifikasi Mitra Jadi Karyawan Bakal Jadi Bumerang Bagi Industri Mobilitas