OJK Minta Syariah BPD Bermodal Cekak Merger
Sabtu, 10 Mei 2014 – 05:16 WIB
Direktur Utama Bank DKI Eko Budiwiyono mengatakan, dalam rencana bisnis banknya tahun ini, belum ada rencana spin-off UUS Bank DKI. "Kami belum berpikir untuk spin-off sebelum aset UUS kami minimal Rp 5 triliun," paparnya.
Namun, ketua Asbanda itu menyatakan tetap mendukung langkah merger UUS BPD yang dilontarkan OJK. Hanya, tambah dia, untuk menuju langkah restrukturisasi tersebut kemungkinan tidak mudah. Tidak seperti upaya merger BPD atau pembentukan holding BPD.
"Ini (merger) adalah proposal yang bagus. Namun, perlu komitmen kuat dari setiap gubernur atau pemilik untuk merealisasikannya," tandasnya.(gal/c4/oki)
JAKARTA - Minimnya modal bank pembangunan daerah (BPD) diprediksi menjadi penghambat utama melaksanakan regulasi agar bank induk melakukan spin-off
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Industri Properti Bergerak Dinamis, LPKR Memperluas Penawaran Produk Baru Harga Terjangkau
- Pemkot Tangsel jadi Daerah Paling Tertib Ukur versi Kemendag RI
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Harga Emas Antam Hari Ini Rabu 20 November Naik Lagi, Berikut Daftarnya
- PPN Jadi 12 Persen Tahun Depan, Begini Imbasnya ke Masyarakat