OJK Optimistis Pemulihan Ekonomi Global Berlanjut
jpnn.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan mencatat pemulihan ekonomi global masih terus berlanjut seiring mulai pulihnya aktivitas perekonomian di negara-negara ekonomi utama dunia.
Deputi Komisioner Manajemen Strategis dan Logistik OJK Anto Prabowo menyatakan pemulihan terjadi seiring dengan laju vaksinasi dan penanganan pandemi.
Dia menyebut pasar keuangan domestik pun dilaporkan tetap stabil meskipun IHSG pada 21 Mei 2021 tercatat ke level 5,773 atau melemah 3,7 persen mtd.
"Stabilnya pasar keuangan sejalan dengan perkembangan pasar saham negara berkembang lainnya," ujar Anto di Jakarta, Minggu (30/5).
Anto memerinci pasar SBN terpantau menguat dengan rerata yield SBN turun 40 bps di seluruh tenor. Kemudian, Dana Pihak Ketiga (DPK) kembali mencatatkan pertumbuhan double digit sebesar 10,94 persen yoy.
Selain itu, kata dia, sektor asuransi mencatatkan penghimpunan premi pada April 2021 sebesar Rp 22,4 triliun.
"Adapun asuransi jiwa sebesar Rp 14,2 triliun, asuransi umum dan reasuransi Rp 8,2 triliun," kata dia.
Anto melanjutkan fintech P2P lending pada April 2021 mencatatkan pertumbuhan baki debet pembiayaan cukup signifikan sebesar 49,9 persen yoy menjadi Rp 20,61 triliun.
Otoritas Jasa Keuangan mencatat pemulihan ekonomi global masih terus berlanjut seiring mulai pulihnya aktivitas perekonomian di negara-negara ekonomi utama dunia.
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Prudential Indonesia Berdayakan Lebih dari 20 Juta Perempuan Cerdas Kelola Keuangan
- Kasus Pemilik Saham BPR Fianka Cairkan Deposito Nasabah, OJK Riau Bergerak
- ISACA Indonesia Dorong Penguatan Keamanan Digital dan Tata Kelola Teknologi
- Uang Nasabah BPR Fianka Hilang, OJK Diminta Tidak Abai
- Gen Z Perlu Penguatan Literasi Keuangan, Biar Enggak FOMO